BILANGAN 3 (KELAS vii)

Assalamulaikum wr.wb

Minggu kemarin  sudah kita post tentang pecahan, kali ini kita masih bahas pecahan, namun lebih rinci yaa,, 
kuy simak !
============================

Mari kita kenal lebih dalam tentang operasi hitung pada pecahan. Siapa di antara kamu yang tahu apa saja operasi hitung dalam Matematika? Yup! Operasi hitung dalam Matematika ada lima macam, yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pemangkatan. Ternyata, empat dari lima operasi hitung ini dapat digunakan untuk membantu kita dalam mengoperasikan bilangan pecahan, lho. Apa saja ya? Yuk, langsung saja kita simak pembahasannya satu persatu pada artikel di bawah ini!

Operasi hitung yang pertama dan kedua adalah penjumlahan dan pengurangan. Ketika kita ingin menjumlahkan atau mengurangkan dua atau lebih pecahan, terdapat beberapa langkah yang harus kita lakukan terlebih dahulu, nihEits! kamu nggak usah khawatir, langkahnya mudah kokSolet’s check this out!

a. Menyamakan penyebut

Langkah yang pertama adalah menyamakan penyebut. Hayo, ada yang masih ingat apa itu penyebut? Ya, penyebut itu adalah angka yang membagi dan letaknya di bawah. Sedangkan, pembilang adalah angka yang dibagi dan letaknya di atas. Jadi, kalau misalnya ada pecahan 3/4, maka penyebutnya adalah 4 dan pembilangnya adalah 3. Istilah pembilang dan penyebut ini harus selalu kamu ingat, ya. Jangan sampai tertukar, lho!

Oke, back to the topic, dalam menyamakan penyebut, ada dua cara yang bisa kita lakukan. Cara yang pertama adalah dengan mencari nilai KPK dari penyebut sebelumnya untuk dijadikan penyebut yang baru dan cara yang kedua dengan langsung mengalikan penyebutnyaHmm, maksudnya apa, sih? Daripada bingung, yuk langsung saja kita lihat pada contoh soal di bawah ini!

Misalkan, kita akan melakukan penjumlahan terhadap dua buah bilangan pecahan berikut:

operasi hitung pecahan

Lalu, kita samakan penyebutnya seperti ini:


Nah, kamu bisa pilih salah satu dari kedua cara di atas yang menurut kamu lebih mudah.

b. Mencari pembilang setelah disamakan penyebut

Setelah kita mendapatkan nilai penyebut yang baru, maka langkah selanjutnya adalah mencari nilai pembilangnya. Caranya, kita bisa membagi nilai penyebut yang baru dengan nilai penyebut yang lama, lalu hasilnya kita kalikan dengan pembilang yang sebelumnya. Kamu bingung nggak? Lihat contoh di bawah ini, yuk!




c. Operasikan pecahan

Setelah penyebutnya sudah sama dan pembilangnya juga sudah kita ubah, maka langkah yang terakhir adalah mengoperasikan pecahan tersebut. Berdasarkan contoh di atas, maka hasil dari 1/2 + 2/3 adalah 3/6 + 4/6 = 7/6. Ingat ya, Squad! Untuk operasi penjumlahan dan pengurangan ini, langkah-langkahnya sama. Jadi, kalau kamu mendapat soal tentang pengurangan dua buah bilangan pecahan, maka tanda penjumlahannya (+) tinggal kamu ganti saja jadi tanda pengurangan (-).

Selanjutnya, di bawah ini ada latihan soal nih


Operasi hitung yang ketiga adalah perkalian. Ketika kita ingin melakukan operasi perkalian pada dua atau lebih pecahan, caranya mudah. Kita hanya perlu mengalikan pembilangnya dan mengalikan penyebutnya.

operasi hitung pecahan 

Simak contohnya di bawah ini, yuk!

operasi hitung pecahan

Penyelesaian:

Karena contoh soal di atas merupakan perkalian antara pecahan campuran dengan pecahan biasa, langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mengubah pecahan campuran tersebut menjadi pecahan biasa. Sehingga, 2½ diubah ke pecahan biasa menjadi 5/2. Setelah itu, kita bisa langsung mengoperasikan kedua pecahan tersebut sebagai berikut:

operasi hitung pecahan

Bagaimana, mudah bukan? Kalau begitu, kita lanjut ke operasi hitung yang terakhir, ya.

Operasi hitung pada pecahan yang terakhir adalah pembagian. Ketika kamu akan melakukan operasi pembagian pada dua atau lebih pecahan, maka kamu dapat mencarinya dengan cara mengubah posisi pembilang menjadi penyebut dan penyebut menjadi pembilang pada pecahan yang menjadi pembaginya. Lalu, ubah tanda pembagian (÷) menjadi tanda perkalian (x). Bingung nggaknih? Tenang, kamu nggak perlu bingung! Lihat ilustrasi di bawah ini saja, ya!

operasi hitung pecahan

Selanjutnya, coba kamu perhatikan contoh soal berikut ini!


Pembahasan:

Dari kasus di atas, ibu ingin membagi 40 kg gula pasir menjadi beberapa kantong plastik yang masing-masing isinya 1/4 kg. Caranya:

operasi hitung pecahan

Jadi, banyak kantong plastik yang diperlukan ibu adalah sebanyak 160 kantong.

Nah, sekarang kamu sudah mengerti cara dalam menyelesaikan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian pada pecahan kan. Ternyata materi ini tidak sesulit yang kamu kira, kan? Mungkin pada awalnya kamu akan sering lupa ya dengan rumus-rumus di atas. Tapi, jika kamu sering berlatih soal, pasti rumus-rumus di atas bisa kamu hafal dan kamu jadi bisa mengerjakan soal-soal pecahan dengan sangat mudah, lhoSo, jangan malas belajar, ya! 

==============================

Selanjutnya, silahkan kerjakan soal cerita berikut ya, kerjakan dengan sungguh-sungguh dan kumpulkan !

1. Seorang ibu masih memiliki stok 2⅓ kg beras, untuk persediaan ia membeli lagi 5¼ kg beras. Setelah dimasak 1½ kg, persediaan  beras ibu tinggal.....

A. 6112kg
B. 6¼ kg
C. 6½ kg
D. 6¾ kg.

2. Kakak mempunyai uang sebanyak Rp80.000,00. 3/5 uang itu dibelikan buku dan sisanya ditabung. Berapakah banyak uang yang ditabung?

A. Rp 32.000,00

B. Rp 64.000,00

C. Rp. 34.000,00

D.Rp 23.000,00

3. Tini mempunyai pita 5½ m dan membeli lagi di toko  1⅓ m. Pita tersebut digunakan untuk membuat hiasan  bunga 2¾ m dan untuk membungkus kado 2⅙ m, sisa pita Tini adalah.....

A. 11112m
B. 1112m
C. 1112m
D. 1011m

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

GRAFIK FUNGSI KUADRAT ( matematika kelas 9)

Operasi Hitung Bilangan Berpangkat ( matematika ke;as 9 , 19-8-2021)

PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT (1)